Bagaimana Cara Meningkatkan Keselamatan dalam Industri Pertambangan dengan Teknologi Telematika

Industri pertambangan adalah sektor yang memainkan peran besar dalam kehidupan sehari-hari kita. Ini berkaitan dengan penemuan dan ekstraksi mineral yang sangat dibutuhkan mulai dari batu bara, logam, batu, dan kerikil.

Sebegitu pentingnya industri ini, pertambangan melibatkan banyak pekerja di lingkungan yang keras dan berbahaya dengan berbagai risiko keselamatan. Meskipun peraturan dan pedoman keselamatan ada untuk mengurangi risiko ini, memastikan keselamatan pekerja tetap menjadi tantangan yang berkelanjutan.

Masalah keselamatan ini memengaruhi kesejahteraan pekerja dan efisiensi serta kelangsungan operasi pertambangan secara umum. Pada artikel ini kita akan membahas bagaimana dan apa peran Cartrack Indonesia untuk menjaga keamanan karyawan di industri pertambangan.

Peran Apa yang Dimainkan oleh Telematika dalam Industri Pertambangan?

Teknologi telematika semakin banyak digunakan untuk meningkatkan keselamatan, memperlancar alur kerja, dan meningkatkan profitabilitas dalam industri pertambangan. Mari kita ulas beberapa cara di mana teknologi ini memainkan peran besar dalam meningkatkan keselamatan:

1. Pelacakan Kendaraan dan Aset

   Sistem telematika menggunakan teknologi pelacakan GPS, memungkinkan untuk melacak lokasi, pergerakan, dan operasi peralatan pertambangan. Hal ini membantu manajer untuk memantau lokasi, kecepatan, dan status setiap aset. Dengan akses pemantauan real-time ini, respons cepat terhadap keadaan darurat, potensi kecelakaan, dan pencurian dapat ditingkatkan.
    

2. Pencegahan Tabrakan

   Telematika dapat memberikan peringatan pencegahan insiden dengan menggunakan sensor dan alarm yang memberitahu pengemudi tentang potensi tabrakan. Sebelum terjadi potensi kecelakaan, teknologi kamera AI pada dapat membantu dengan mudah menentukan kapan kejadian mungkin terjadi.
    

3. Pemantauan Kelelahan

   Para pekerja tambang bekerja dalam jam kerja yang panjang yang bisa membuat mereka merasa lelah. Telematika dapat memantau perilaku pengemudi untuk mendeteksi tanda-tanda awal kelelahan dan distraksi, serta memberi peringatan kepada pengemudi mengenai kejadian-kejadian ini saat mereka terjadi. Ini mengingatkan pengemudi untuk fokus kembali pada tugas yang sedang dilakukan atau untuk beristirahat agar mereka dapat mencegah terjadinya kecelakaan fatal.
    

4. Geofencing

   Teknologi telematika yang dikenal sebagai geofencing, memungkinkan perusahaan untuk membuat batas virtual bagi peralatan atau kendaraan dan menerima pemberitahuan ketika peralatan tersebut meninggalkan batas tersebut. Ini membantu memastikan bahwa peralatan berat atau berbahaya tetap berada di area "aman" yang ditentukan untuk melindungi para pekerja tambang.
    

5. Pemantauan Pemeliharaan Aset

   Peralatan pertambangan memerlukan pemeliharaan berkala untuk memastikan bahwa operasinya optimal. Dengan memantau jam mesin, konsumsi bahan bakar, dan mendapatkan informasi diagnostik, pemeliharaan preventif menjadi prioritas. Pendekatan proaktif ini memastikan bahwa waktu henti berkurang, kerusakan diminimalkan, dan efisiensi meningkat.

Bagaimana Cartrack Indonesia Memberikan Solusi Keselamatan Untuk Tambang Anda?

1. Kamera Kecerdasan Buatan (AI Cameras)

   AI Kamera adalah sistem kamera komprehensif yang memungkinkan manajer armada untuk memantau dan mengelola siaran langsung dari kendaraan. Kamera-kamera ini membantu meningkatkan keselamatan tambang dengan:

   -  Memberikan peringatan real-time: Kamera AI Cartrack Indonesia dilengkapi teknologi untuk mendeteksi perilaku mengemudi yang berbahaya atau kurang konsentrasi, seperti penggunaan ponsel, merokok, dan menguap. Ketika ini terdeteksi, pengemudi akan secara lisan diberitahu secara langsung, memungkinkan mereka untuk segera memperbaiki perilaku mereka.

   - Memungkinkan pemantauan proaktif: Dengan menggunakan teknologi AI, kamera Cartrack Indonesia dapat melacak posisi dan orientasi kepala dan mata pengemudi. Saat kamera mendeteksi bahwa mata atau kepala pengemudi tidak lagi menghadap jalan, peringatan real-time secara lisan akan aktif, mengingatkan pengemudi untuk fokus kembali.

   - Memberikan rekaman berbasis kejadian: Ai kamera dapat dengan cepat memberikan manajer armada rekaman yang diperlukan. Merekam segala bentuk kejadian seperti pengereman keras, percepatan, dan belokan, AI Kamera membantu manajer armada memberikan pelatihan pengemudi yang spesifik untuk membantu pengemudi mengidentifikasi di mana perbaikan diperlukan.
    

2. Akses ke siaran langsung

   Sistem Cartrack dapat memberikan akses ke siaran langsung dalam keadaan khusus. Misalnya, Jika terdeteksi kecelakaan dan tidak ada tanggapan dari pengemudi, siaran langsung dapat dimulai oleh ruang kontrol untuk menilai situasi dan mengirimkan tim yang diperlukan untuk memastikan keselamatan karyawan.
    

3. Teknologi ADAS

   Sistem Bantuan Pengemudi Lanjutan (ADAS) dirancang untuk meningkatkan kemampuan pengemudi untuk bereaksi terhadap bahaya di jalan atau lapangan, sehingga membantu mencegah semua jenis kecelakaan.

   Teknologi ADAS bertindak sebagai jaring pengaman untuk pengemudi. Kesalahan manusia adalah penyebab utama kecelakaan, dan hal ini berlaku juga untuk industri pertambangan. ADAS menggunakan peringatan tabrakan depan, yang memberi tahu pengemudi secara real-time jika kendaraan mereka mendekati rintangan atau kendaraan lain terlalu cepat. Dengan pengereman darurat otomatis, teknologi ini dapat mendeteksi kemungkinan tabrakan dan memaksa kendaraan untuk berhenti, yang membantu mengurangi dampak atau bahkan mencegah tabrakan sama sekali.
    

4. Skor Pengemudi

   Skor pengemudi adalah fitur dari teknologi ADAS yang dapat meningkatkan keselamatan bagi pekerja tambang. Digunakan untuk memantau dan mengevaluasi perilaku dan kinerja pengemudi, skor pengemudi ini menilai setiap pengemudi berdasarkan perilaku mengemudi mereka. Teknologi ini memantau perilaku berisiko tinggi seperti kecepatan, dan percepatan atau pengereman keras. Dengan memberikan pandangan komprehensif kepada manajer armada tentang kinerja pengemudi, mereka dapat memberikan pelatihan dan pembinaan yang tertarget kepada pengemudi. Sehingga manajer armada dapat memastikan keselamatan pengemudi meningkat dan menghasilkan insiden yang berkurang dan budaya mengemudi yang lebih aman.
    

5. Geofencing

   Geofencing adalah fitur berbasis lokasi yang memungkinkan manajer armada untuk membuat batas virtual bagi aset mereka. Geofence ini dapat diatur di sekitar lokasi pekerjaan, atau bahkan area terbatas, yang memungkinkan manajer armada untuk menerima peringatan real-time saat kendaraan atau peralatan masuk atau keluar dari area tersebut. Ini membantu manajer armada memastikan bahwa kendaraan beroperasi di tempat yang seharusnya dan melakukan tindak lanjut dengan pengemudi untuk memahami mengapa mereka tidak berada di area yang ditentukan.
    

6. Tag Identifikasi Pengemudi

   Industri pertambangan menggunakan peralatan yang harus dioperasikan oleh pekerja yang terampil dan terlatih. Jika hal ini tidak diprioritaskan, dapat menimbulkan risiko keselamatan bagi operator dan pekerja tambang. Tag identifikasi pengemudi adalah perangkat kecil yang diberikan kepada setiap pengemudi. Pengemudi diharuskan mengetuk sensor menggunakan tag mereka untuk mengoperasikan kendaraan, sehingga kita dapat memastikan hanya pengemudi yang diizinkan yang mengoperasikan peralatan yang tepat.
    

7. Pemantau Aset

   Perangkat lunak pelacakan aset Cartrack Indonesia adalah perangkat berbasis GPS yang membantu manajer armada melacak dan memantau peralatan dan aset mereka secara real-time. Teknologi ini memberikan akses jarak jauh ke diagnosa. Hal ini memungkinkan manajer armada untuk melacak jam mesin secara akurat, menjaga log layanan tetap terkini, dan memastikan bahwa semua persyaratan peraturan terpenuhi.
    

8. Pemeliharaan Preventif

   Fitur GPS dari Cartrack Indonesia dapat memberikan diagnosa kondisi kendaraan real-time, sehingga membantu bisnis menjaga kendaraan dan peralatan mereka dalam kondisi baik dengan rencana pemeliharaan yang mulus. Pemeliharaan preventif dari Cartrack Indonesia memberikan peringatan real-time tentang setiap kerusakan mesin, fluktuasi minyak dan air, dan diagnosa lain yang dapat berpotensi merugikan efisiensi keseluruhan. Fitur ini membantu manajer armada memperkirakan kendaraan mana yang membutuhkan perawatan atau dapat menimbulkan risiko keselamatan di lokasi kerja.
    

9. Tombol Darurat

   Pengemudi dapat menggunakan tombol darurat di kendaraan untuk memberikan informasi kepada manajer armada mereka jika terdapat situasi berbahaya (seperti kerusuhan atau pencurian dalam perjalanan) atau keadaan darurat medis (seperti serangan jantung atau henti jantung). Fitur ini membantu memastikan keselamatan pengemudi.

Hubungi kami untuk mewujudkan operasi pertambangan yang lebih aman, cerdas, dan efisien. Klik link disini!