Cara Mudah Merawat Baterai Kendaraan dengan Cartrack

Pentingnya Kesehatan Kendaraan

Salah satu bagian kendaraan yang sering diabaikan ketika membahas kesehatan dan pemeliharaan kendaraan listrik adalah baterai. Baterai dan mesin adalah dua bagian yang membuat kendaraan dapat berfungsi dan bergerak, tetapi sering kali perhatian hanya tertuju pada mesin.
 

Mari kita ubah itu, yuk?
 

Baterai bertugas untuk menyediakan daya bagi mesin dan lampu kendaraan, sehingga kita dapat mengganti gigi dan melanjutkan perjalanan. Saat mesin dimatikan, baterai juga mengaliri semua komponen listrik lainnya di kendaraan, seperti radio atau AC.

Baterai yang terawat dengan baik dapat memiliki masa pakai yang lama, memberikan performa yang andal, dan juga mencegah kerusakan yang tidak terduga dan mahal. Untuk mencapainya, diperlukan perawatan yang prima.

Tahapan Servis Kendaraan yang Berbeda

Sebelum kita mulai fokus hanya pada baterai kendaraan kita, mari kita lihat gambaran yang lebih besar tentang kendaraan secara keseluruhan. Apa gunanya baterai yang sehat dan berfungsi baik jika bekerja pada bagian-bagian yang tidak tepat?

Untuk menjaga kendaraan tetap sehat, disarankan untuk melakukan servis setiap beberapa bulan guna memastikan masalah kecil diperiksa dan diperbaiki agar tidak menjadi lebih mahal jika diabaikan. Inspeksi kendaraan ditentukan oleh merek, model, dan jarak tempuhnya. Bergantung pada tiga faktor ini, berbagai jenis rencana pemeliharaan kendaraan dapat direkomendasikan untuk memastikan setiap bagian, mulai dari ban dan oli hingga baterai dan mesin, berjalan dalam kondisi terbaik:

• Servis Mobil Interim
  Ini adalah pemeriksaan kendaraan dasar yang kecil namun penting, yang dianjurkan setiap 15.000 km-22.000 km jarak tempuh. Servis ini mencakup penggantian oli kendaraan, pemasangan filter oli baru, inspeksi ringan kendaraan, dan memeriksa adanya kebocoran. Jenis servis ini disarankan setidaknya sekali setahun, meskipun kendaraan belum mencapai target jarak tempuh tertentu.
   
• Servis Mobil Lengkap 
  Servis ini dianjurkan di sekitar 20.000 km jarak tempuh kendaraan dan mencakup semua pemeriksaan dasar pada servis minor. Ini juga mencakup pemeriksaan beberapa bagian penting, termasuk rem, lampu, kemudi, ban, kaca depan, cairan kendaraan seperti cairan hidrolik, dan pengujian komponen seperti starter, alternator, dan baterai.
   
• Servis Mobil Utama
  Servis ini disarankan setiap 30.000 km-45.000 km jarak tempuh dan mencakup pemeliharaan semua bagian kendaraan yang disebutkan dalam servis minor dan lengkap, serta bagian lain yang mungkin menyebabkan mobil mogok, seperti mengganti filter udara, busi, dan cairan rem jika tidak diperhatikan.

Untuk servis utama, kalian juga dapat menyertakan hal-hal berikut untuk memastikan kendaraan tetap dalam kondisi terbaik:

• Penyelarasan roda
   

• Pemeriksaan suspensi
   

• Uji tapak ban
   

• Memeriksa bantalan rem dan cakram rem

Jika mobil kalian masih dalam garansi, kalian harus melakukan servis kendaraan sesuai interval yang telah ditetapkan. Jika sudah di luar garansi, maka ada lebih banyak fleksibilitas dalam waktu dan layanan yang dilakukan, tetapi untuk memastikan kesehatan kendaraan dan nilai jual kembali yang layak, lebih baik tetap mengikuti jadwal sebanyak mungkin.

Kenali dan Pelajari Jenis-Jenis Baterai Kendaraan 

Untuk memastikan semua baterai kendaraan yang dipakai tahan lama membuahkan hasil, kamu harus mengetahui jenis baterai yang dimiliki kendaraan dan menggunakan teknik perawatan yang tepat. Berikut jenis-jenis baterai yang harus kamu ketahui:

• Baterai Asam Timbal 
  Ini adalah jenis baterai yang populer, lebih tradisional, dan paling hemat biaya yang dimiliki sebagian besar mobil yang dilihat di jalan. baterai ini bekerja dengan timbal dan campuran asam sulfat serta air. Karena bahan baterai ini, baterai cenderung menguap seiring waktu, yang menyebabkan penurunan daya seiring waktu. Pemeliharaan yang diperlukan untuk baterai ini adalah menambah air suling setiap beberapa minggu.
   
• Baterai Lithium-ion 
  Baterai ini paling populer dengan kendaraan listrik dan kendaraan hybrid listrik plug-in. Mereka memiliki rasio daya tinggi terhadap berat yang rendah, konsumsi energi rendah, dan dapat didaur ulang sempurna untuk armada listrik yang ramah lingkungan. Kekurangannya adalah harganya mahal, rentan terhadap panas berlebih, dan sulit ditemukan di pasaran jika diperlukan menggantinya.
   
• Baterai Natrium-ion 
  Baterai ini diciptakan sebagai solusi untuk masalah yang ditimbulkan oleh baterai lithium-ion. Natrium melimpah, lebih mudah diekstraksi, berkelanjutan untuk digunakan, dan lebih terjangkau daripada lithium-ion. Karena mereka adalah solusi baru, diperlukan lebih banyak penelitian sebelum akan tersedia secara luas dan menjadi standar industri.

Faktor yang Mempengaruhi Panjang Umur Baterai

Baterai kendaraan jarang menyebabkan masalah bagi pengemudinya, dan karena alasan inilah kebanyakan pengemudi tidak memeriksa baterai mereka saat melakukan inspeksi rutin. Seringkali mereka tidak melihat masalah dengan baterai sampai terlambat.

Berikut beberapa tips perawatan baterai agar baterai bisa bekerja lebih lama:

• Hindari perjalanan singkat: Daripada melakukan perjalanan pendek sepanjang hari, lebih baik menggabungkannya menjadi satu perjalanan untuk mengurangi beban pada baterai. Baterai menggunakan daya untuk menyalakan kendaraan setiap kali bepergian, dengan beberapa perjalanan pendek, baterai menggunakan lebih banyak daya tanpa terisi kembali dari alternator. Perjalanan yang lebih panjang memungkinkan alternator mengisi daya baterai selama perjalanan.
   
• Tetap menggerakkan kendaraan: Semakin lama meninggalkan kendaraan tanpa menggunakannya, maka semakin cepat baterai kendaraan perlahan-lahan habis karena tidak mendapatkan pengisian daya rutin dari alternator. Solusi cepat untuk ini adalah dengan mengendarai mobil setiap beberapa hari untuk memastikan baterai mendapatkan pengisiannya.
   
• Hindari suhu ekstrem: Baterai lebih awet apabila dijaga dalam suhu netral. Ini mungkin sulit bagi pengemudi yang tinggal di iklim hangat, tetapi baterai dapat bekerja lebih baik saat suhunya netral atau dingin. Cobalah memarkir kendaraan di tempat teduh atau di garasi untuk membatasi paparan suhu ekstrem.
   
• Bersihkan baterai: Jangan takut untuk membuka kap mesin dan mulai membersihkan. Korosi (serbuk putih atau biru kehijauan) dan kotoran sering menumpuk di sekitar sekrup atau baut yang mengakibatkan konektivitas yang buruk. Cukup sapu debunya, bersihkan kotoran yang terkumpul dan usap kotoran yang menempel pada baterai.
   
• Servis kendaraan: Servis mobil sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan mobil. Serahkan kepada profesional untuk memastikan baterai bekerja sebagaimana mestinya dan tetap aman di kendaraan dan tidak bergetar.

Apakah harus merawat atau mengganti baterai kendaraan?

Sayangnya bagi banyak pengemudi, baterai bukanlah barang yang dibeli sekali saja. Perkiraan masa pakai baterai kendaraan adalah sekitar tiga hingga lima tahun. Seiring waktu, mereka akan habis dan pada akhirnya perlu diganti.

Berikut adalah tanda-tanda dari baterai yang sudah mulai rusak:

• Cranking lambat: Jika baterai membutuhkan waktu satu atau dua menit untuk menyalakan mobil, ini bisa menjadi tanda bahwa baterai sudah mulai melemah dan perlu diganti.
   
• Lampu peringatan baterai: Jika lampu peringatan baterai di dashboard menyala, itu berarti kendaraan telah mendeteksi masalah dengan baterai atau sistem pengisian daya sehingga perlu diganti.
   
• Korosi baterai: Korosi atau kerusakan berlebihan menjadi tanda bahwa baterai tidak sehat. Jika korosi terlalu parah, maka sudah tidak bisa dibersihkan lagi dan harus membeli bateri baru.

Jika kamu melihat tanda-tanda ini bersama dengan casing baterai yang retak, kebocoran cairan, atau casing baterai yang menggelembung, sayangnya sudah terlambat untuk menyelamatkan baterai dan harus segera diganti.

Daftar Periksa Pemeliharaan Baterai Kendaraan
Seringkali, kesehatan baterai diabaikan karena banyak pengemudi berasumsi semua yang diperlukan baterai adalah jumpstart jika pernah mengalami masalah. Padahal tata cara merawat baterai terbilang relatif mudah. Berikut hal-hal yang perlu diperiksa saat melakukan pemeliharaan baterai kendaraan:

☑ Periksa baterai: Sebelum mulai memeriksa, luangkan waktu untuk melihat sekeliling baterai dan periksa tanda-tanda kerusakan seperti retak, menggelembung di casing, atau kebocoran cairan. Ini adalah tanda pasti kegagalan baterai dan menunjukkan mobil membutuhkan baterai baru.

☑ Uji tegangan baterai: Untuk memastikan apakah baterai kendaraan memang kehilangan daya, kamu bisa menggunakan penguji baterai untuk mengukur tegangan baterai. Baterai yang terisi penuh harus memiliki tegangan sekitar 12 V. Jika tegangan terlalu rendah, maka mungkin perlu diisi ulang atau diganti.

☑ Jaga terminal baterai tetap bersih: Terminal yang berkarat memperlambat aliran listrik dari baterai ke sistem listrik mobil. Untuk memperbaikinya, cukup gunakan sikat kawat atau kain untuk menghilangkan korosi yang terkumpul di sekitar baterai. Jika korosi sulit dibersihkan, lepaskan kabel baterai dan gunakan campuran soda kue dan air untuk menghilangkannya dengan ringan di sekitar terminal.

☑ Isi ulang baterai secara teratur: Apakah baru-baru ini kamu menyadari bahwa baterai tidak mempertahankan banyak daya setelah kendaraan diparkir selama beberapa hari? Kendaraan yang jarang digunakan tidak memiliki cukup waktu untuk mengisi ulang, yang mengakibatkan output daya rendah dan umur baterai lebih pendek. Gunakan pengisi daya atau pemelihara baterai sebagai solusi untuk menjaga baterai tetap terisi meskipun tidak digunakan.

☑ Periksa umur baterai: Baterai mobil biasanya bertahan antara tiga hingga lima tahun, jika sering mengalami masalah dengan baterai, periksa apakah umur baterai adalah penyebabnya. Bahkan jika baterai Anda masih berfungsi sama tetapi mendekati lima tahun, pertimbangkan untuk menggantinya sebelum masalah mulai muncul.

☑ Pastikan baterai tidak disimpan longgar: Baterai tidak boleh bergerak atau bergetar saat kamu mengemudi. Ini dapat mengendurkan baterai dan menyebabkan kerusakan internal serta hubungan pendek.

Merawat Baterai Kendaraan Listrik

Saat berbicara tentang baterai kendaraan listrik (EV), pengisian daya secara teratur adalah cara yang paling tepat untuk merawatnya. Berbeda dengan kendaraan biasa yang mengandalkan bensin untuk berpindah dari satu lokasi ke lokasi berikutnya, kendaraan listrik mengandalkan baterainya dan berapa banyak daya yang dimilikinya untuk melakukan perjalanan.

Untuk memastikan baterai kendaraan tetap dalam kondisi prima, teknik-teknik ini bisa kalian coba:

1. Pemeriksaan status pengisian daya secara teratur
    

2. Pemantauan suhu
    

3. Pemantauan tegangan baterai dan kesehatan sel

Teknik-teknik ini memastikan pengemudi mendapatkan hasil maksimal dari baterai mereka dengan cepat mengidentifikasi masalah pada baterai sebelum terlambat.

Lindungi Baterai Kendaraan dan Perpanjang Umurnya dengan Solusi Cartrack

Cartrack, pemimpin industri terpercaya dalam keselamatan kendaraan dan manajemen armada, tidak hanya melacak lokasi kendaraan secara real-time, tetapi juga dapat memantau kesehatan kendaraan, memonitor baterai, dan menyediakan fitur untuk membantu lebih unggul dalam pemeliharaan kendaraan.

Fitur Utama Cartrack yang Dapat Membantu Perawatan Baterai

• Power Event Notification: Dapatkan informasi terkini tentang upaya pengrusakan atau pencurian baterai dengan fitur PEN real-time kami. Terima peringatan segera saat baterai kendaraan Anda terputus, dan bertindak cepat untuk mengurangi kemungkinan pencurian baterai.
   
• Pelacakan Kendaraan GPS: Dengan unit pelacak yang terpasang, kalian dapat melihat langsung lokasi kendaraan. Hal ini memungkinkan kita untuk melacak dan memantau setiap pergerakan kendaraan secara efisien dalam waktu nyata.

Jadi, siapkah kamu untuk mengucapkan selamat tinggal pada masalah keamanan dan baterai kendaraan? Hubungi Cartrack dengan klik link berikut untuk solusi keamanan kendaraan yang paling terpercaya.