Sistem Manajemen Armada untuk Meningkatkan Keselamatan & Kinerja Pengemudi

Bagi banyak bisnis, pengemudi armada memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keberlangsungan bisnis. Perlu diketahui bahwa keselamatan pengemudi armada dapat mempengaruhi seluruh bisnis, sehingga perilaku pengemudi juga mempunyai dampak signifikan pada keuangan, reputasi, bahkan hubungan dengan pelanggan.

Maka, penting bagi suatu perusahaan untuk mengembangkan budaya keselamatan armada yang solid. Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan sistem manajemen yang tepat guna memastikan pengemudi tetap produktif, aman, dan patuh. Nah, disinilah peran sistem manajemen armada diperlukan.

Pengemudi armada dan perannya

Jika kamu bertanya-tanya, "Siapa sih pengemudi armada dan apa perannya?" Pengemudi armada mempunyai keterampilan dan berkontribusi pada bisnis sama seperti karyawan lainnya. Pengemudi armada bekerja untuk menjaga bisnis tetap berjalan dan seringkali berperan sebagai perantara antara bisnis dan pelanggan. Mereka adalah karyawan yang mengemudikan mobil, truk, atau kendaraan lainnya. Tugas seorang pengemudi armada adalah mengambil dan mengantarkan kargo, berbagai item, atau bahan baku di dalam pabrik, lokasi, atau di jalan.

Untuk memenuhi syarat sebagai pengemudi pengangkut, diperlukan kualifikasi sebagai berikut:

1. Surat izin mengemudi yang valid (tergantung pada jenis kendaraan)
2. Catatan mengemudi yang bersih
3. Keterampilan pelayanan pelanggan yang optimal
4. Teknik mengemudi defensif yang terampil

Saat melakukan pengiriman, pengemudi kerap mengalami gangguan, seperti perilaku mengemudi yang tidak aman, atau menghadapi berbagai kejadian yang dapat menghambat atau menunda pengiriman. Masalah tersebut biasanya berupa ban bocor, pemeliharaan kendaraan lain, atau aktivitas kriminal yang tak terduga sehingga dapat membahayakan nyawa pengemudi.

Hal ini menimbulkan pertanyaan baru: Bagaimana cara menjaga pengemudi agar tetap aman?

Sistem Manajemen Armada untuk keselamatan & kinerja pengemudi

Sistem manajemen armada dapat menghemat waktu dan uang perusahaan. Meskipun tujuan utama sistem manajemen armada adalah untuk memperbaiki kinerja manajemen, penting juga untuk memanfaatkan inovasi teknologi pada sistem manajemen armada untuk keselamatan pengemudi saat berkendara.

Perangkat lunak terutama pada sistem manajemen armada dapat dianggap sebagai alat yang memiliki kemampuan untuk tidak hanya mengoptimalkan alur kerja pengiriman, tetapi juga meningkatkan keterampilan, kesadaran, dan perilaku pengemudi di jalan. Semua manfaat ini dapat digunakan oleh pengemudi untuk meningkatkan keselamatan dan kinerja mengemudi mereka.

Lalu, sistem manajemen mana yang terbaik untuk mengelola pengemudi armada?

Berikut ini 4 sistem manajemen yang berguna untuk membantu manajer armada mengelola armada mereka dengan lebih baik:

1. Sistem manajemen pembelajaran (LMS)

   Sistem ini bekerja dengan menggunakan materi kursus dasar untuk segala situasi terkait keselamatan pengemudi, termasuk cara menghadapi lalu lintas, kepatuhan hukum jalan, dan kondisi cuaca. Pengemudi armada menghabiskan lebih banyak waktu di jalan daripada pengendara biasa, jadi diperlukan manajemen pembelajaran untuk menjaga langkah-langkah keselamatan demi pengemudi, kendaraan yang digunakan, dan barang yang diangkut.
    

2. Sistem manajemen armada (FMS)

   Sistem ini adalah metode utama yang biasa digunakan manajer armada dalam mengelola operasi. Sistem manajemen armada membantu mengoptimalkan dan menyederhanakan seluruh operasi. Dengan menyediakan data dan wawasan armada, manajer dapat memantau dan meningkatkan perilaku pengemudi, keselamatan kendaraan, dan praktik pemeliharaan yang baik. Sehingga menghasilkan armada yang lebih efisien, berkinerja tinggi, dan dapat terus tumbuh sebagai bisnis.
    

3. Sistem manajemen dengan Pelacakan kendaraan GPS

   Sistem pemantauan aset selain berguna untuk melacak lokasi kendaraan armada juga memainkan peran penting dalam manajemen pengemudi. Sistem ini menggunakan teknologi GPS untuk membantu melacak kendaraan dan memberikan informasi tentang perilaku pengemudi saat berkendara. Bahkan, sebagian besar sistem pelacakan kendaraan dapat secara otomatis menyajikan informasi perilaku pengendara melalui desktop, tablet, dan ponsel.
    

4. Program keselamatan pengemudi armada

   Ini sering menjadi langkah pertama dalam meningkatkan perilaku pengemudi dan menerapkan praktik keselamatan jalan. Program keselamatan tersedia melalui personel internal atau pihak ketiga yang disubkontrak melalui institusi yang terakreditasi. Tujuan dari program-program ini adalah untuk memupuk semangat dan menanamkan keterampilan pelatihan pengemudi yang wajib.

Pengaruh Sistem Manajemen Armada untuk keselamatan & kinerja pengendara

Dengan menerapkan beberapa teknik, berikut kegunaan sistem manajemen armada untuk keselamatan dan kinerja pengendara:

1. Mempermudah komunikasi

   Di masa lalu, komunikasi antara manajer dan pengemudi tidak efisien dan sebagian besar memerlukan komunikasi manual melalui panggilan/pesan teks. Sistem manajemen armada membuat manajer dan pengemudi dapat berkomunikasi dengan lebih baik secara instan melalui notifikasi pada sistem. Hal ini membantu menghilangkan perantara di antara manajer dan pengemudi.
    

2. Mengurangi jumlah tabrakan

   Semakin pengemudi terganggu di perjalanan, semakin mungkin terjadi kecelakaan. Meskipun mengemudi berjam-jam sepanjang hari mungkin melelahkan, pengemudi yang memiliki kesadaran diri dan perhatian selalu lebih baik daripada yang tidak. Identifikasi perilaku pengemudi yang dilakukan sistem manajemen armada dapat menganalisis potensi terjadinya kecelakaan. Memiliki sistem yang memungkinkan Anda memahami penyebab tantangan keselamatan berarti memiliki peluang yang lebih baik untuk menemukan dan menerapkan solusi yang mungkin.
    

3. Meningkatkan kinerja
    

   Kunci untuk menciptakan pengemudi yang lebih baik adalah meningkatkan kinerja. Sistem manajemen armada dapat menyimpan informasi pengemudi, memudahkan pelaporan tingkat kecelakaan dan perilaku, yang membantu mengidentifikasi risiko dan mengurangi biaya perbaikan yang mahal, waktu tunggu kendaraan, dan premi asuransi.

   Perangkat lunak manajemen pengemudi armada menjaga catatan pengemudi Anda tetap terbaru, terorganisir, dan mudah diakses untuk tujuan ini. Mudahnya menugaskan pekerjaan kepada pengemudi berdasarkan kedekatan dengan klien Mengoptimalkan rute pengiriman untuk pengiriman yang cepat dan penghematan biaya Menerima peringatan langsung saat pekerjaan selesai dilakukan.

Fokus pada keselamatan dengan Cartrack Cartrack Indonesia memberi Anda kesempatan untuk memfokuskan fitur manajemen armada yang disediakannya pada keselamatan dan pemberdayaan pengemudi.

Manajer armada dapat mendapatkan manfaat lebih dari Cartrack Indonesia dengan mengikuti program pelatihan manajemen armada mereka dan memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk mengelola dan meningkatkan armada mereka dengan lebih baik.