- Solusi
- Perusahaan
- Tentang KamiCartrack menawarkan solusi intelektual yang menjamin optimasi armada dan tenaga kerja, seberapa besar ataupun kecil bisnis Anda
- Hubungan InvestorCartrack memiliki riwayat konversi dan penghasilan arus kas yang kuat, leverage keuangan rendah, dan dividen besar
- KarierPortal karier. Lihat semua lowongan kerja terkini dan kesempatan yang tersedia di Cartrack
- Informasi
- Hubungi Kami
- English
- Masuk
6 Tip Kontrol Biaya Pengiriman Logistik dengan Fleet Management System Cartrack Indonesia
18 Sep 2020
Perhitungan biaya pengiriman logistik darat dipengaruhi sejumlah faktor dalam operasional armada kendaraan, antara lain rute, bahan bakar, servis dan perawatan, driver, serta risiko kerugian. Jika Anda dapat memantau semua parameter tersebut secara akurat dan real-time, maka Anda dapat mengontrol biaya pengiriman logistik Anda.
Cartrack Indonesia menawarkan solusi fleet management system yang memberikan visibilitas berwawasan atas segala aktivitas armada Anda. Tak hanya memantau operasi, Anda akan mendapatkan wawasan untuk efisiensi maksimal―menjaga biaya pengiriman tetap terjangkau bagi para pelanggan Anda di Indonesia. Simak 6 tip berikut ini untuk mengetahui bagaimana fleet management system Cartrack Indonesia dapat membantu Anda mengontrol biaya pengiriman logistik.
1. Tentukan Rute Pengiriman yang Efisien
Fleet management system Cartrack Indonesia memiliki fitur perencana rute yang memungkinkan Anda menentukan rute pengiriman terefisien berdasarkan histori perjalanan. Anda dapat memantau truk logistik Anda dalam rute tersebut dan mendapatkan notifikasi saat rute dimulai, rute diakhiri, penyimpangan rute, penundaan rute, progres penyelesaian rute lambat, dan lain-lain. Selain itu, fitur What’s Nearby? juga membantu manajer armada melacak kendaraan terdekat ke tujuan agar pengiriman lebih efisien. Dengan rute yang efisien, jarak tempuh dan waktu pengiriman menjadi lebih singkat dan jumlah pengiriman dapat lebih banyak.
2. Atur Penggunaan Truk yang Efektif
Berbagai parameter yang penting untuk membantu Anda mengatur penggunaan truk secara efektif tersedia dalam fleet management system Cartrack Indonesia. Anda dapat mengetahui jam-jam tersibuk armada dan perbandingan jarak tempuh setiap kendaraan secara instan pada menu Dashboard di Fleet Web Cartrack. Anda pun dapat memantau kendaraan-kendaraan dengan jam kerja berlebih dan melacak trip mereka. Semua informasi tersebut membantu Anda merencanakan penggunaan truk yang lebih seimbang dan efektif. Lebih dari itu, Anda juga memahami apakah formasi dan skala armada Anda sudah optimal atau perlu dilakukan penyesuaian kembali.
3. Pantau Konsumsi Bahan Bakar
Solusi pemantauan bahan bakar dalam fleet management system Cartrack Indonesia memberikan Anda wawasan akan seberapa efisien konsumsi bahan bakar armada. Anda dapat mengetahui grafik konsumsi bahan bakar, volume sebelum dan setelah pengisian bahan bakar, serta waktu dan tempat pengisian bahan bakar. Melalui beberapa laporan otomatis, Anda dapat mendeteksi pencurian bahan bakar, fraud dalam klaim pengisian bahan bakar, dan kendaraan paling boros ataupun efisien bahan bakar. Sebagai tambahan, fleet management system Cartrack Indonesia juga memiliki fitur Mi-Fleet, yang salah satu fungsinya adalah memverifikasi klaim pembelian bahan bakar secara otomatis.
Selain pemantauan bahan bakar secara langsung, Anda juga dapat memantau idling, yakni saat mesin kendaraan menyala lama dalam keadaan kendaraan berhenti atau terparkir. Sistem akan mengirimkan notifikasi otomatis ketika ada kendaraan Anda dalam posisi idling. Pemantauan idling ini sangat membantu dalam mengurangi pemborosan bahan bakar sehingga biaya operasi armada Anda semakin efisien.
4. Proteksi Barang dan Truk
Pencurian barang kargo, kerusakan produk dalam pengiriman, dan pencurian truk merupakan risiko kerugian yang perlu diminimalkan dalam operasi pengiriman logistik. Fleet management system Cartrack Indonesia memiliki beberapa solusinya, yakni sensor pintu kargo, sensor suhu, Live Vision (kamera pemantau), pemantauan perilaku mengemudi, driver ID tag, dan start inhibit.
Sensor pintu kargo memantau aktivitas (waktu, durasi, dan lokasi) buka-tutup pintu kargo truk, sehingga Anda dapat mendeteksi pencurian atau pengiriman di luar penugasan. Sensor suhu mengirimkan notifikasi ketika suhu kargo pendingin melampaui batas atas ataupun bawah suhu yang Anda tetapkan, sehingga Anda dapat mencegah kerusakan produk makanan/minuman dalam kargo pendingin. Kamera Live Vision memungkinkan Anda melihat situasi dalam pengiriman secara real-time. Anda dapat memasang di beberapa area penting untuk memantau isi kargo, pengemudi, ataupun jalan (untuk melihat perilaku mengemudi dan membantu dalam klaim kecelakaan).
Selain kamera, Anda dapat menggunakan kombinasi driver ID tag dengan start inhibit untuk mencegah pencurian truk. Driver ID tag merupakan kunci magnet yang harus disentuhkan pada sensor pembaca untuk memvalidasi driver. Dikombinasikan dengan start inhibit, driver tidak akan dapat menstarter truk sebelum menyentuhkan driver ID tag. Start inhibit ini juga memungkinkan manajer armada untuk menonaktifkan starter dari jauh, sehingga mesin tidak dapat dinyalakan meski menggunakan kunci utama.
5. Periksa Kondisi Truk secara Rutin
Memeriksa kondisi truk secara rutin penting untuk menjaga pengiriman tetap lancar dan produktif, serta menghindari pengeluaran berlebih. Fleet management system Cartrack Indonesia memiliki fitur Reminders untuk mengelola jadwal pemeliharaan setiap truk secara efektif berdasarkan tanggal, kilometer, atau durasi operasional. Tampilan Fleet Web Cartrack memudahkan manajer operasional untuk mengetahui prioritas dan tidak melewatkan setiap jadwal.
Selain pemeliharaan, menjaga kondisi truk juga bisa dilakukan melalui perilaku mengemudi yang baik. Fleet management system Cartrack Indonesia memampukan Anda untuk memantau perilaku mengemudi driver Anda; mengevaluasi driver dari laporan otomatis; serta menerima peringatan saat driver mengebut, mengerem keras, menarik gas secara kasar, dan menikung tajam. Dengan demikian, Anda dapat memperbaiki perilaku mengemudi untuk mengurangi keausan truk dan biaya operasional armada Anda.
6. Evaluasi Biaya Operasional Truk
Peluang efisiensi didapat dengan mengevaluasi operasi armada dan melacak pengeluaran tidak efisien hingga ke sumbernya. Fitur Mi-Fleet pada fleet management system Cartrack Indonesia memudahkan Anda untuk melakukan hal tersebut. Fitur ini memberikan Anda visibilitas penuh untuk biaya operasional, dari tol, penggantian onderdil, servis dan perawatan, cuci truk, kecelakaan, hingga uang jalan driver. Anda pun dapat dengan mudah menemukan bagian-bagian yang tidak efisien biaya dan mencari solusinya. Lebih lanjut, Mi-Fleet juga dapat memberi tahu Anda pengeluaran untuk setiap kendaraan per kilometer, yang membantu dalam perhitungan biaya pengiriman.
Kontrol biaya pengiriman logistik menjadi lebih mudah dengan fleet management system Cartrack Indonesia. Aplikasikan fleet management system kami sekarang juga dan pastikan biaya pengiriman logistik Anda tetap terjangkau bagi para pelanggan di Indonesia. Hubungi kami dan dapatkan LIVE DEMO GRATIS fleet management system Cartrack Indonesia!